Analyzing Microplastic with ECOTON
In collaboration with ECOTON, the students learned how to collect samples from various sites and conducted research based on their findings. They were divided into four main groups:
-
Air and leaf microplastics
-
Water microplastics
-
Biotic sampling – searching for invertebrates in small rivers as indicators of water quality
-
Refill initiatives and community surveys regarding plastic usage.
Apakah Kamu Pernah Mendengar Tentang Mikroplastik?
Mikroplastik adalah partikel plastik berukuran sangat kecil, kurang dari 5 milimeter dalam diameter—sekitar sebesar biji wijen atau bahkan lebih kecil. Meskipun ukurannya kecil, mikroplastik menjadi ancaman besar bagi lingkungan karena penyebarannya yang luas serta dampaknya yang potensial terhadap ekosistem, satwa liar, dan kesehatan manusia.
Menyadari bahaya yang ditimbulkan oleh mikroplastik, para siswa dari SMA Islam As Sakinah terdorong untuk melakukan analisis yang lebih mendalam mengenai isu ini. Bekerja sama dengan ECOTON (Ecological Observation and Wetlands Conservation), para siswa belajar cara mengambil sampel dari berbagai lokasi dan melakukan penelitian berdasarkan temuan mereka.
Para siswa dibagi menjadi empat kelompok utama, masing-masing fokus pada bidang penelitian yang berbeda:
-
Mikroplastik di Udara dan Daun – Meneliti partikel mikroplastik yang ditemukan di udara dan permukaan daun.
-
Mikroplastik dalam Air – Menganalisis pencemaran mikroplastik pada sumber air setempat.
-
Pengambilan Sampel Biotik – Mencari hewan invertebrata di sungai kecil untuk menilai kualitas air berdasarkan indikator keanekaragaman hayati.
-
Inisiatif Refill dan Survei Masyarakat – Mendorong pengurangan penggunaan plastik melalui strategi isi ulang serta mengumpulkan data tentang kesadaran dan perilaku masyarakat terkait penggunaan plastik.
Komentar
Posting Komentar